7 Alasan Masuk Kampus Kesehatan Terbaik Untuk Karir

Ada beberapa alasan bagi para lulusan SMA ataupun SMK untuk masuk ke kampus kesehatan. Penting untuk tahu informasi ini sebelum menentukan apakah ingin masuk ke kampus kesehatan atau tidak, karena ini berkaitan masa depan kamu ke depannya.

Di Indonesia sendiri banyak sekali kampus berbasis kesehatan. Mulai dari Politeknik Kesehatan Semarang, Politeknik Kesehatan Malang, Politeknik Kesehatan Yogyakarta, dan masih banyak lagi. Kamu bisa memilih berdasarkan alasan masuk kampus kesehatan seperti yang sudah dibahas di awal tadi.

Adapun memiliki alasan masuk kampus kesehatan secara jelas tentu menjadi hal penting. Sebab, nantinya pada saat masuk menjadi mahasiswa tidak ada rasa kaget bahkan kecewa. Pastinya perlu dipertimbangkan secara matang.

Untuk membantu kamu bisa menentuk kampus, kami akan jelaskan beberapa alasan masuk kampus kesehatan dari berbagai mahasiswa maupun alumni dari perguruan tinggi kesehatan. Apabila kamu tertarik ingin menjadi mahasiswa baru kampus kesehatan, silakan ikuti ulasan ini hingga selesai.

Pilihan Jurusan Kampus Kesehatan

Sebelum menjelaskan alasan-alasan, Nesaelerning.com akan jelaskan lebih dulu mengenai pilihan jurusan di kampus kesehatan. Berdasarkan beberapa perguruan tinggi berbasis kesehatan, telah tercatat ada sekitar dua belas jurusan yang bisa dipilih oleh calon mahasiswa baru. Adapun untuk rinciannya sebagai berikut:

1. Bioteknologi

Bioteknologi menjadi salah satu jurusan di beberapa kampus kesehatan di Indonesia. Adapun ketika kamu masuk ke bidang tersebut akan mempelajari pengembangan teknologi yang bisa diimplementasikan pada pengembangan makhluk hidup.

Di mana pilihan mata kuliahnya setidaknya ada Biologi Sel, Bioteknologi Lingkungan, Biostatistika, Kultur Jaringan, DNA Forensik, dan lain sebagainya. Setelah lulus nanti, kamu bisa bekerja di rumah sakit maupun di instansi kesehatan di Indonesia maupun luar negeri.

2. Kesehatan Lingkungan

Kemudian, terdapat pula pilihan kedua yakni jurusan kesehatan lingkungan. Jurusan ini akan mempelajari tentang membuat sebuah lingkungan bersih, sehat, dan nyaman. Melalui bidang kesehatan lingkungan, maka lingkungan bisa terkendali dengan baik.

Ketika kamu menjadi mahasiswa kesehatan lingkungan, maka akan mempelajari tentang cara sanitasi lingkungan, industri, tempat umum, hingga pertambangan. Selain itu, mahasiswa juga akan dibekali ilmu risk management.

3. Manajemen Rumah Sakit

Berikutnya terdapat jurusan manajemen rumah sakit. Adapun di jurusan ini mempelajati tentang bagaimana caranya untuk memberikan layanan rumah sakit kepada pasien. Meski ada kaitannya dengan pasien, akan tetapi profesi dari bidang tersebut tidak langsung bertemu dengan pasien.

4. Analisis Medis

Lanjut ke jurusan berikutnya yakni analisis medis. Di mana di jurusan tersebut mempelajari penelitian di laboratorium. Contonya seperti meneliti beberapa penyakit manusia malalui feses, urin, hingga darah.

Saat menjadi mahasiswa analisis medis, kamu akan mengenal beberapa istilah mikrobiologi, sel darah manusia, kimia klinik, sel darah manusia, hingga imunologi manusia. Nantinya ketika bekerja, kamu tidak akan langsung bertemu dengan pasien.

5. Radiologi

Pilihan kelima ada jurusan radiologi. Masuk dii bidang ini akan mempelajari banyak hal, seperti rontgen, usg, serta MRI. Di kampus kesehatan, mahasiswa radiologi akan mendalami proses terjadinya diagnosis gelombang elektromagnetik dan sinar x yang ada di dalam tubuh manusia.

Apabila kamu memilih bidang ini, setidaknya harus punya konsentrasi dan ketelitian yang baik. Sehingga nantinya lulusan bisa melayani pasien di rumah sakit dengan baik.

6. Fisioterapi

Kemudian, ada juga rekomendasi jurusan fisioterapi. Adapun di bidang tersebut mempelajari tentang penanganan pada gerak tubuh manusia, seperti otot dan tulang. Ketika kamu memilih masuk belajar di fisioterapi, setidaknya harus paham betul mengenai ilmu biologi. Sehingga nantinya bisa mejadi seorang ahli terapis di rumah sakit ataupun instansi kesehatan lainnya.

7. Kesehatan Masyarakat

Berikutnya juga terdapat pilihan jurusan kesehatan masyarakat. Di bidang ini akan banyak mempelajari berbagai resiko kesehatan di lingkungan masyarakat. Seperti halnya di keluarga, komunitas, instansi, atau bisa di dalam lingkup suatu negara. Baik di dalam maupun luar negeri.

8. Keperawatan

Lalu, pilihan jurusan lainnya di kampus kesehatan adalah keperawatan. Pastinya kamu sudah mengenal lebih dulu tentang bidang tersebut. Ya, mahasiswa keperawatan akan banyak mempelajari metode-metode merawat pasien, menyuntik, hingga proses perawatan luka.

9. Kebidanan

Kebidanan juga masuk dalam daftar bidang di kampus kesehatan di Indonesia. Mahasiswa ini akan mempelajari banyak teori dan praktikum mengenai kehamilan, balita, serta ibu menyusui. Biasanya seorang bidan akan mendapingi dokter pada saat proses ibu melahirkan.

10. Ilmu Gizi

Jurusan ilmu gizi juga setidaknya bisa menjadi pilihan kuliah di kampus kesehatan. Di bidang tersebut, mahasiswa akan belajar mengenai asuapan kesehatan tubuh manusia. Setelah lulus nanti, mahasiswa bisa menjadi seorang nutrionist, konselor diet, atau konselor rehabilitasi.

11. Kedokteran Gigi

Di kampus kesehatan juga memiliki jurusan kedokteran gigi. Meskipun lebih banyak di kampus-kampus secara umum, pilihan di bidang tersebut juga banyak peminatnya. Apalagi gigi menjadi salah satu bagian di tubuh manusia paling penting, pastinya sangat baik karirnya jika kamu memilih bidang tersebut.

12. Kedokteran Umum

Selain kedokteran giri, calon mahasiswa baru juga memilih jurusan kedokteran umum di kampus kesehatan. Seperti halnya kedokteran gigi, bidang tersebut jarang ada di kampus-kampus berbasis kesehatan. Meski begitu, kamu bisa tetap memilihnya supaya nantinya bisa menjadi dokter di beberapa instansi kesehatan.

13. Farmasi

Pilihan terakhir adalah farmasi. Berbeda dengan lainnya, jurusan tersebut lebih banyak belajar mengenai obat-obatan. Apabila kamu pintar dalam kimia, tentu sangat cocok untuk memilih jurusan farmasi. Nantinya setelah lulus akan menjadi seorang apoteker, analisis obat-obatan, bahkan bisa jadi dosen jika melanjutkan pendidikan S2.

Daftar Kampus Kesehatan Terbaik Di Indonesia

Setelah tahu dan paham jurusan-jurusan kesehatan, selanjutnya Nesaelarning.com juga akan lebih dulu memberikan daftar kampus kesehatan terbaik di Indonesia, baik negeri ataupun swasta. Adanya daftar kampus tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan kamu setelah lulus dari SMA maupun SMK. Berikut daftar lengkapnya.

• Politeknik Kesehatan Semarang
• Politeknik Kesehatan Jakarta 1
• Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang
• Politeknik Kesehatan Yogyakarta
• Politeknik Kesehatan Gorotalo
• Politeknik Kesehatan Makassar
• Politeknik Kesehatan Malang
• Politeknik Kesehatan Medan
• Politeknik Kesehatan Aceh
• Stikes Notokusumo Yogyakarta
• Stikes Sari Mulia Banjarmasin
• Stikes Banyuwangi
• Stikes Medistra Indonesia
• Stikes Flora Medan
• Stikes Nasional

Nah, itulah beberapa pilihan kampus kesehatanm terbaik di Indonesia. Selain beberapa kampus di atas, sebenarnya masih ada kampus-kampus umum yang juga memiliki beberapa bidang kesehatan. Silakan bisa dipilih sesuai dengan keinginan.

Beberapa Alasan Masuk Kampus Kesehatan

Setelah mengetahui jurusan beserta nama-nama kampus kesehatan, berikutnya kami akan memberitahu beberapa alasan atau tujuan kuat masuk ke kampus kesehatan.Tentu alasan tersebut berbeda dengan alasan masuk ke jurusan hukum atau fakultas pertanian. Mungkin di antara alasan di bawah ini juga dimiliki oleh para calon mahasiswa baru.

1. Beragam Pilihan Karir

Alasan pertama adalah pilihan karir sangat beragam. Kampus kesehatan biasanya menawarkan beragam program studi dan jalur karir, seperti kedokteran, keperawatan, farmasi, fisioterapi, dan banyak lagi. Ini memberikan kesempatan untuk mengejar berbagai jalur karir di bidang kesehatan.

2. Banyak Lapangan Pekerjaan

Kemudian, alasan kedua yakni setelah lulus dari kampus kesehatan, ada banyak sekali lapangan pekerjaan yang sudah menunggu. Apalagi sekarang ini, orang-orang sudah memiliki pandangan kesehatan nomor 1. Dengan mindset tersebut, maka pembangunan instansi kesehatan akan bertambah setiap tahunnya.

3. Berkeinginan Membantu Orang

Berikutnya, alasan berkeinginan membantu orang. Banyak individu merasa puas dengan memberikan perawatan dan dukungan kepada mereka yang sakit atau membutuhkan perawatan medis. Masuk ke kampus kesehatan dapat menjadi sarana untuk mewujudkan keinginan ini.

4. Berkonstribusi Di Sosial

Selain itu, menentukan kuliah di kampus kesehatan juga ingin berkontribusi di sosial masyarakat. Bekerja di bidang kesehatan sering kali berarti berkontribusi secara signifikan pada masyarakat dan kesejahteraan umum. Hal tersebut dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan pribadi.

5. Ilmu Kesehatan Terus Berkembang

Alasan lainnya bahwa ilmu kesehatan berusaha untuk terus mengalami perkembangan. Hal ini juga dikaitkan dengan pandangan masyarakat mengenai kesehatan. Ilmu kesehatan terus berkembang, dan masuk ke kampus kesehatan memungkinkan individu untuk terlibat dalam penelitian, inovasi, dan perkembangan ilmu pengetahuan medis.

6. Gaji Lebih Besar

Kemudian, ada juga alasan karena gaji di bidang kesehatan lebih besar. Profesional kesehatan seringkali diberikan gaji yang kompetitif. Ini bisa menjadi salah satu pertimbangan finansial yang mendorong seseorang untuk masuk ke kampus kesehatan.

7. Pekerjaan Stabil

Alasan terakhir adalah pekerjaan di bidang kesehatan akan terus stabil. Bidang kesehatan sering dianggap sebagai salah satu bidang dengan peluang pekerjaan yang stabil. Dalam dunia yang terus berubah, permintaan yang profesional kesehatan terus meningkat.